Berbagai Jenis Orientasi Seksual di Dunia (Part 2)

Selain pria dan wanita, siapa sangka di luar sana banyak sekali jenis orientasi seksual dengan pengertiannya masing-masing. Tidak hanya memiliki definisi tertarik pada lawan jenis, beberapa jenis orientasi seksual bahkan berarti tidak tertarik secara seksual sama sekali atau bahkan tertarik dengan semua gender. 

Berbagai Jenis Orientasi Seksual di Dunia

SAMA seperti bahasan sebelumnya, kali ini AsmaraKu akan kembali membahas mengenai istilah-istilah jenis orientasi seks yang ada di dunia. Beberapa istilah memang terdengar asing dan kurang familiar di Indonesia, namun nyatanya memang ada dan diakui di dunia.

Apa saja istilah lain mengenai orientasi seksual di dunia? Berikut nomor sebelas sampai sembilan belas:

11. Polyamorous

Seseorang dengan polyamorous berarti menginginkan hubungan asmara dengan lebih dari satu pasangan yang disetujui semua pihak yang terlibat. Meskipun demikin tetap ada berbagai variasi dari hubungan ini.

Salah satunya adalah hubungan yang terbuka (open polyamory), dimana semua pihak tidak merasa keberatan jika pasangannya juga memiliki hubungan dengan orang lain.

Jenis lainnya adalah hubungan tertutup (polyfidelity atau closed polyamory) dimana semua pihak yang terlibat memutuskan untuk setia hanya dengan pasangan yang ada dalam hubungan polyamory tersebut, misalnya hanya dengan tiga orang saja.

12. Androseksual

Istilah androseksual berarti ketertarikan (secara emosional, romantis, ataupun seksual) terhadap maskulinitas. Ini dapat berarti Anda tertarik pada laki-laki maskulin, namun tidak menutup kemungkinan Anda menyukai perempuan yang maskulin. 

Okamoto Kondom Platinum, Rp 115.900,- ; Beli di sini

13. Gynesexual

Gynesexual adalah kebalikan dari Androsexual, dimana seseorang tertarik terhadap femininitas. Ini berarti Anda dapat tertarik dengan perempuan, namun bisa juga merasa tertarik dengan pada laki-laki yang feminin. 

14. Panseksual / Omniseksual

Kedua istilah ini dapat berarti seseorang yang tertarik pada semua orang dengan berbagai gender dan jenis kelamin. Ini tidak berarti sama dengan biseksual (karena dalam biseksual tidak terdapat ketertarikan pada orang-orang non-binary atau mereka yang tidak menetapkan gender).

Meskipun begitu, tetap saja bisa dikatakan bahwa mereka yang menyatakan dirinya sebagai panseksual atau omnisekual juga berarti dirinya seorang biseksual di waktu yang bersamaan.

Baca juga: Berbagai Jenis Orientasi Seksual di Dunia (Part 1)

15. Demiseksual

Istilah demiseksual berarti memiliki ketertarikan seksual hanya pada orang-orang yang sudah memiliki ikatan emosional yang kuat dan mendalam. Demisekual berkaitan dekat dengan aseksual dalam hal demisekual tidak sering mengalami ketertarikan seksual. 

Bisa dikatakan seseorang dengan demiseksual tidak mudah tertarik secara seksual pada orang lain hanya sebatas karena penampilan fisik yang menawan atau tampilan luar lainnya.

Jika biasanya orang mudah tertarik secara seksual karena penampilan luar yng menarik, maka demiseksual perlu pendekatan yang intens secara emosional untuk bisa memiliki ketertarikan secara seksual. 

16. Skolioseksual

Istilah jenis orientasi seksual lainnya adalah skolioseksual. Menjadi seorang skoliosekual berarti Anda tertarik terhadap orang-orang transgender, transsexual, ataupun non-binary.

Biasanya mereka yang merasa sebagai seorang skolioseksual mengaku tidak tertarik dengan orang lain yang memiliki gender pasti seperti laki-laki atau perempuan.

Fiesta Kondom Durian, Rp 9.900,- ; Beli di sini

17. Monoseksual

Sesuai namanya, Monoseksual berarti ketertarikan secara emosional, romantis, dan atau seksual pada satu gender saja. Orang yang straight/ lurus atau gay adalah jenis dari monoseksual.

Kebalikan untuk monoseksual adalah non-monoseksual, yang berarti ketertarikan terhadap lebih dari satu gender, seperti biseksual dan panseksual. 

18. Gray-Asexual / Grey-Sexual

Istilah ini dekat dengan aseksual, namun mencakup lebih banyak orang karena juga dapat diidentikkan pada orang-orang yang sangat jarang mempunyai ketertarikan seksual pada orang lain, berbeda dengan aseksual yang sama sekali tidak mengalami ketertarikan seksual. 

Baca juga: Buat Seks Lebih Menyenangkan dengan 5 Cara Ini!

19. Sexually Fluid

Istilah ini merujuk pada ide bahwa orientasi seksual dapat berubah sewaktu-waktu, dan tergantung situasi yang ada. Orang-orang yang tidak yakin dengan orientasi seksualnya yang sering berubah-ubah dapat menyebut dirinya ‘sexually fluid’.

Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Produk Rekomendasi

Tutup

Artikel terkait