Pembalut vs Tampon vs Menstrual Cup, Pilih yang Mana Ya?

Saat ini, pembalut adalah penampung cairan menstruasi yang paling banyak digunakan. Produk alternatif lainnya, tampon, menawarkan kemudahan lebih, namun penggunaannya belum begitu umum di Indonesia. Dan baru-baru ini, pembalut juga memiliki “saingan” terbaru, yakni menstrual cup. Lalu, jika dibandingkan menstrual cup vs pembalut vs tampon, manakah yang lebih baik dari ketiganya?

Pembalut vs Tampon vs Menstrual Cup, Pilih yang Mana Ya?

MASIH bingung memilih produk andalan setiap bulan antara menstrual cup, pembalut, dan tampon? Tak masalah karena AsmaraKu akan membantu Anda menemukan keunggulan dan kekurangan dari ketiga produk tersebut.

Pembalut

Hampir setiap wanita di dunia pernah menggunakan pembalut ketika menstruasi. Pembalut dinilai lebih higienis dan praktis dibanding tampon. Anda tidak perlu mencuci pembalut dan cara pakainya pun paling mudah. Jika pembalutnya sudah penuh oleh cairan menstruasi, Anda hanya perlu membuangnya dan menggantinya dengan yang baru.

Kelebihan

Pembalut memiliki daya serap yang lebih baik ketimbang tampon. Variasi pembalut yang dilengkapi dengan “sayap” juga dapat mencegah pembalut bergeser dan menimbulkan cairan menstruasi tembus ke pakaian.

Selain itu, pembalut juga dijual dengan harga yang terjangkau dan bisa ditemukan dengan mudah mulai dari toko kelontong, supermarket, sampai dengan apotek. Dewasa ini, pembalut juga hadir dalam bentuk yang tipis sehingga membuat penggunanya jadi lebih nyaman.

Kekurangan

Pembalut mungkin dapat menimbulkan rasa tidak nyaman ketika beraktivitas atau berenang. Di samping itu, muncul isu bahwa pembalut menggunakan bahan-bahan kimia tertentu karena melewati proses pemutihan.

Penggunaan bahan kimia dan pemutih pada pembalut ini mungkin dapat berdampak pada kesehatan penggunanya. Tak hanya itu saja, jenis pembalut yang mengandung wewangian juga dapat memicu iritasi pada organ intim kewanitaan.

Tampon

Produk sanitasi berbentuk peluru ini penggunaannya harus dimasukkan ke dalam Miss V. Fungsi dari tampon adalah untuk menyerap cairan menstruasi. Tampon juga tersedia dengan pilihan tingkat daya serap yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Keunggulan

Tampon sangat bermanfaat ketika dipakai untuk berenang karena produk ini dimasukkan ke dalam organ intim kewanitaan. Selain itu, bentuk tampon tidak menjiplak pada celana dalam sehingga ketika mengenakan pakaian ketat, tanda-tanda Anda memakai tampon tidak akan terlihat.

Kekurangan

Sayangnya, tampon tidak hanya menyerap darah menstruasi saja, tapi juga bisa mengganggu keseimbangan pH di area Miss V. Tidak mengganti tampon dalam jangka waktu yang lama juga dapat menimbulkan pertumbuhan bakteri yang masuk ke dalam tubuh melalui aliran darah. Sama seperti pembalut, Anda pun harus “repot” mengganti tampon setiap beberapa jam sekali.

Menstrual Cup

Bagi Anda yang belum tahu apa itu menstrual cup, ini merupakan cangkir berbahan silikon untuk menampung darah menstruasi. Cara pakai menstrual cup adalah dengan memasukkan cangkir ini ke dalam Miss V.

Tak perlu khawatir sakit karena produk ini lentur sehingga dapat mengikuti ukuran Miss V. Berbeda dengan tampon dan pembalut, menstrual cup tidak menyerap darah, tapi menampungnya di dalam cangkir.

Keunggulan

Jika membicarakan seputar menstrual cup vs pembalut vs tampon, sudah pasti menstrual cup adalah yang paling ramah lingkungan karena satu cup bisa dipakai berulang kali.

Jika cup penuh, cairan di dalamnya harus dibuang dan dicuci untuk digunakan kembali. Kemungkinan darah menstruasi tembus ke pakaian juga lebih kecil karena pemakaiannya yang kedap dalam vagina.

Baca juga: 5 Alasan Anda Harus Coba Menstrual Cup Sekarang Juga

Kekurangan

Bagi pemula, mungkin cara pakai menstrual cup akan terasa sulit dan mengerikan. Selain itu, pembuangan cairan di dalam menstrual cup juga memungkinkan cairannya tumpah.

Apabila Anda ingin mencuci menstrual cup di toilet umum, mungkin ini akan sedikit menyusahkan karena tidak mungkin membuang darah menstruasinya dan mencuci cangkir di wastafel, bukan?

Nah, perbandingan antara menstrual cup, tampon, dan pembalut ini bisa menjadi panduan bagi Anda yang masih bingung memilih produk penampung cairan menstruasi yang paling tepat dan sesuai dengan kebutuhan.

Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Produk Rekomendasi

Tutup

Artikel terkait