Tips Puasa Bagi Penderita Sakit Maag

Berpuasa memang mengharuskan Anda menahan haus dan lapar selama kurang lebih 14 jam. Bagi mereka yang sehat, hal ini bisa dijalankan dengan baik. Namun bagi Anda penderita maag, puasa tentu memiliki tantangan tersendiri yang harus diantisipasi dengan baik. 

Tips Puasa Bagi Penderita Sakit Maag

SETIAP bulan Ramadhan tiba, umat muslim tentu memiliki kewajiban untuk menjalani ibadah puasa. Bagi Anda yang sudah terbiasa dan dalam kondisi yang fit, kegiatan ini tentu bisa dijalankan dengan baik.

Namun bagaimana jika Anda menderita maag? Tentu rasa khawatir tidak dapat menjalankan ibadah puasa dengan penuh akibat penyakit yang kambuh akan terus membayangi. 

Tapi jangan khawatir, agar tetap bisa menjalankan perintah agama, ada beberapa tips puasa bagi penderita maag yang bisa Anda coba. Apa saja? Berikut ulasannya: 

Apa Itu Sakit Maag?

Sebagai permulaan, akan lebih baik jika Anda memahami tentang penyakit maag. Gastritis atau sakit maag adalah peradangan atau iritasi pada lapisan lambung yang bisa terjadi secara tiba-tiba atau bertahap.

Penyebab maag yang paling umum adalah infeksi oleh bakteri yang dikenal sebagai Helicobacter pylori (H. pylori) yang menempati dinding perut.

Selain itu penyebab maag lainnya bisa diakibatkan oleh penggunaan obat-obatan tertentu seperti aspirin atau obat anti-inflamasi lainnya, stres, konsumsi alkohol berlebihan dan merokok.

Deltamin Gingseng, Rp 32.000,- ; Beli di sini

Kenali Berbagai Gejala Sakit Maag

Secara umum, gejala maag yang akan dialami oleh penderita sangat bervariasi bahkan bisa saja muncul begitu saja tanpa mengalami gejala apapun.

Namun, beberapa gejala maag yang biasa terjadi di antaranya seperti gangguan pencernaan, mual atau perasaan gelisah di bawah tulang rusuk (sampai dada), sakit perut berulang kali, perut kembung dan muntah.

Karena itu, jika maag tidak diobati maka mungkin saja dapat menyebabkan kehilangan darah seperti muntah darah dan meningkatkan risiko terkena kanker perut.

Sementara itu sakit maag dapat didiagnosis melalui endoskopi atas yaitu sebuah tabung tipis yang berisi kamera kecil, dimasukkan melalui mulut dan turun ke perut Anda untuk melihat lapisan perut.

Dokter akan memeriksa peradangan dan mungkin melakukan biopsi, prosedur di mana sampel kecil jaringan akan diambil dan kemudian dianalisis di laboratorium. Selain itu, diagnosis sakit maag juga bisa dilakukan dengan cek darah dan tes tinja untuk mendeteksi keberadaan bakteri H. pylori.

Baca Juga: Jangan Lupakan Kebutuhan Nutrisi Selama Puasa Ramadhan

Makanan Sehat Dan Obat Maag

Beberapa cara mengatasi maag adalah dengan mengurangi konsumsi makanan panas, pedas dan asam karena makanan tersebut cenderung mengiritasi saluran pencernaan.Minuman berkafein seperti kopi dan minuman manis juga membuat Anda cepat haus karena merangsang tubuh mengeluarkan air berupa urin.

Jadi, alternatif terbaik adalah dengan mencoba menu buka puasa dan sahur yang bervariasi untuk memenuhi semua nutrisi penting seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, serat dll.

Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi suplemen kesehatan dan ingat selalu untuk minum air mineral yang cukup hingga 2,5 liter karena selama berpuasa tubuh kehilangan cairan yang cukup banyak.

Bila maag Anda masih sering kambuh, Anda bisa mencoba mengkonsumsi obat maag yang dijual secara umum sesuai dengan anjuran pemakaian atau obat maag yang diresepkan oleh dokter.

4 Tips Berpuasa Bagi Penderita Sakit Maag

Agar Anda tetap bisa menjalankan ibadah puasa tanpai dibayangi rasa takut dan was-was akan maag yang mungkin saja kambuh, berikut tips berpuasa yang bisa Anda lakukan: 

1. Pantangan Makan

  • Makanan ekstra-pedas dan makanan kaleng/olahan, karena memiliki bahan kimia seperti pengawet yang bisa memicu sakit maag.
  • Makanan yang digoreng, berlemak, dan mengandung asam termasuk beberapa jenis buah seperti jeruk dan tomat. 
  • Makanan yang mengandung terlalu banyak gula dan karbohidrat olahan.
  • Makan berlebihan saat berbuka puasa dan sahur atau menunda buka puasa.
  • Minuman yang mengandung kafein seperti teh, kopi, soda, dan lainnya.
  • Merokok dapat memperburuk sakit maag, jadi bulan puasa Ramadhan adalah kesempatan yang baik untuk mengurangi rokok.
  • Obat-obatan yang dapat mengiritasi lapisan lambung.

    2. Makanan yang Dianjurkan

    • Karbohidrat sebagai menu sahur sehingga membuat Anda tidak cepat lapar serta lebih memiliki energi untuk aktivitas setiap hari.
    • Kurma adalah sumber gula, serat, karbohidrat, kalium dan magnesium yang baik untuk tubuh.
    • Almond kaya akan protein dan serat seperti bubuk almond atau susu almond.
    • Pisang merupakan sumber yang baik dari karbohidrat, kalium dan magnesium.
    • Makan makanan yang dipanggang daripada makanan yang digoreng dan berlemak.
    • Makan dalam jumlah yang lebih kecil dan sering.
    • Jangan lupa untuk meminum obat sakit maag yang disarankan dokter saat buka puasa atau sahur.

    Serambi Botani Madu Herbal Plus, Rp 64.000,- ; Beli di sini

    3. Minum

    • Perbanyak minum air mineral, jus buah yang tidak asam, serta minuman mengandung kalium untuk mengganti cairan tubuh yang hilang saat beraktivitas

    • Minum segelas susu segar saat sahur karena ini akan membantu Anda mengurangi risiko sakit maag selama berpuasa

    4. Ingat

    • Penelitian menunjukkan bahwa puasa dapat dikaitkan dengan komplikasi penderita sakit maag tetapi risiko dapat diatasi jika puasa dilakukan dengan lebih hati-hati. 
    • Penelitian menunjukkan bahwa tingkat keasaman lambung memuncak pada siang hari.
    • Islam tidak memaksa Anda untuk berpuasa jika Anda tidak dapat, jadi lakukanlah sesuai kemampuan dan niat puasa karena Anda tahu diri Anda lebih baik daripada orang lain.
    • Dapatkan saran dokter Anda sebelum atau selama puasa Ramadhan jika Anda mempunyai masalah terhadap obat-obatan. 
        Kembali ke blog

        Tulis komentar

        Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

        Produk Rekomendasi

        Tutup

        Artikel terkait