Muka Berjerawat Bikin Malas Mencukur? Coba 5 Tips Mudah Ini!

Jerawat tidak hanya terjadi pada masa pubertas. Kalau tidak percaya, coba tanyakan saja pada pria dewasa dan mereka pasti akan menjawab bahwa mereka mengalami jerawat meskipun telah melewati pubertas.

BANYAK alasan mengapa pria tetap beresiko sering jerawatan ketika dewasa. Dikutip dari Men’s Health, pria yang meminum terlalu banyak susu, makan banyak karbohidrat atau karena efek sunburn berpotensi jerawatan.

Penelitian lainnya juga mengemukakan bahwa stres dan tekanan pun turut berkontribusi terhadap potensi jerawat. Namun, ada satu hal bagi pria yang membuat mereka tetap memiliki jerawat di wajah, yaitu karena efek bercukur.

Jerawat setelah mencukur disebabkan karena mencukur dapat mengikis kulit yang sensitif dan seiring waktu akan menyebabkan peradangan dan menjadi infeksi menyeluruh.

Akibatnya, kulit akan menjadi merah dan bersisik, yang berpotensi memunculkan jerawat. Eits, jangan panik karena itu hanya akan menambah jerawat Anda. Lebih baik, simak tips mudah cara cukur wajah pada kulit berjerawat berikut ini ya.

1. Go In Hot

Persiapkan air hangat untuk mandi dan mencuci muka. Jika Anda tidak punya banyak waktu, maka Anda bisa menggunakan handuk yang dibasahi dengan air panas.

Kotoran di wajah karena aktivitas seharian dapat mengikis kulit dan masuk ke dalamnya menyebabkan jerawat. Air panas akan membantu melembutkan kulit Anda serta menghilangkan kotoran lebih optimal.

Air panas juga akan membuat kulit menjadi lebih lentur dan rileks, sehingga ketika Anda mencukur akan lebih lancar tanpa ada goresan dan sayatan di kulit Anda.

2. Minyak cukur

Menggunakan minyak cukur dapat membantu melembutkan folikel rambut wajah Anda yang relatif tebal. Ketika rambut sudah lembut, maka akan lebih mudah saat mencukurnya.

Jika Anda khawatir bahwa minyak cukur dapat membahayakan kulit Anda, maka carilah minyak cukur yang mengandung non-komedogenik. Anda bisa memperhatikannya di bagian samping botol. Zat ini akan membuat kulit Anda lembab tanpa menyumbat pori-pori.

3. Hindari alkohol

Alkohol sangat tidak baik bagi tubuh Anda, baik ketika diminum maupun ketika digunakan untuk bercukur. Anda sebaiknya menjauhi krim cukur yang mengandung alkohol karena dapat mengeluarkan minyak pelindung alami kulit Anda dan menyebabkan sensasi terbakar.

Penggunaan krim cukur beralkohol juga dapat menyebabkan jerawat setelah mencukur. Krim cukur yang berkualitas pasti dirancang untuk membantu Anda dalam bercukur.

Bahan kimia sintesis atau bahan kimia keras justru akan membuat kulit Anda kering dan memperparah luka akibat goresan ketika bercukur.

4. Jaga kebersihan

Setelah Anda selesai bercukur dan membersihkan pisau cukur, usahakan selalu gunakan air hangat baik pada wajah Anda maupun untuk membersihkan pisau cukur.

Hal ini disebabkan karena air hangat akan mengangkat residu lebih maksimal, sehingga akan tetap bersih dan terhindar dari bakteri. Jangan gunakan krim atau balsem pembersih karena hanya akan menumpuk residu saja.

5. Cukur sesuai arah

Arah cukur juga dapat berpengaruh pada kondisi kulit. Usahakan untuk mencukur sesuai arah rambut bukan berlawanan, agar setelah cukur kumis jerawat tidak muncul.

Meskipun efeknya tidak terlalu maksimal pada pencukuran rambut, namun jika ada jerawat maka cara cukur wajah ini akan lebih meminimalisir luka. Selain itu, metode cukur ini juga lebih ramah dengan kulit.

Baca juga: 6 Trik Hindari Razor Bumps Akibat Mencukur Jenggot

Sumber:

How To Shave When You Have Acne - 6 Helpful Tips. https://rockymountainbarber.com/blogs/the-barbers-chair/how-to-shave-when-you-have-acne-6-helpful-tips. Dilansir dari 2 April 2019.

 

Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Produk Rekomendasi

Tutup

Artikel terkait