Areola Puting Payudara Besar, Apakah Normal?

Areola adalah area di sekitar puting Anda. Tahukah Anda bahwa ukuran areola setiap orang berbeda? Lalu, apakah ukuran areola Anda normal?

JIKA Anda ingin melihat ukuran perut yang ideal, Anda bisa melihat orang di sekeliling Anda. Jika Anda ingin melihat kategori ukuran perut yang tergolong besar, Anda juga bisa melihat orang di sekeliling Anda.

Namun bagaimana dengan melihat dan mengetahui bagian tubuh yang bersifat pribadi seperti ukuran area sekitar puting yang normal? Anda tidak mungkin melihat sekeliling Anda, bukan?

Areola Anda Unik

Anda mungkin bertanya-tanya, apakah areola atau area sekitar puting memiliki ukuran yang normal atau tidak, atau bisa jadi Anda merasa ukuran areola Anda lebih besar dari milik orang lain?

Mungkin Anda juga bertanya-tanya seberapa besar ukuran area di sekitar puting payudara pada umumnya. Nah, ukuran areola pada umumnya berukuran seperti irisan pepperoni.

Warna areola juga beragam, tergantung warna kulit Anda. Ada yang kecoklatan, sedikit pink, atau bisa juga berwarna gelap.

Banyak wanita khawatir bahwa areola atau area puting susu mereka tidak terlihat normal, padahal sebenarnya normal-normal saja. Lalu, bagaimana ukuran areola pada umumnya?

Ukuran Areola

Dari sumber terpercaya, didapatkan informasi bahwa area puting susu rata-rata berdiameter 4 sentimeter Namun, ukuran areola dapat bergantung pada beberapa faktor, termasuk ukuran payudara.

Beberapa sumber juga menjelaskan bahwa ukuran areola biasanya tiga kali lipat lebih kecil dibandingkan dengan ukuran payudara.

Selain itu, ukuran areola biasanya juga berukuran lebih besar dua sampai tiga kali lipat daripada ukuran puting payudara. 

Bisahkan Berubah Sewaktu-waktu?

Ukuran areola Anda mungkin bisa berubah sewaktu-waktu, namun tidak akan terus-menerus berubah. Perubahan pada areola juga sangat dipengaruhi oleh masa pertumbuhan, terlebih pada masa pubertas seseorang.

Selama masa pubertas, indung telur mulai memproduksi hormon estrogen wanita. Ini menyebabkan puting tumbuh. Areola mungkin juga menjadi gelap dan mengecil. Ketika payudara tumbuh, ukuran areola akan tampak lebih kecil. 

Ukuran areola dan puting Anda juga dapat berubah saat Anda sedang hamil. Ketika masa kehamilan, secara otomatis hormon tubuh Anda akan berubah untuk persiapan menyusui.

Ukuran payudara juga akan menjadi semakin besar, dan akan memengaruhi perubahan warna pada areola Anda menjadi lebih gelap. Keadaan payudara dan areola akan berubah seperti semula setelah payudara berhenti memproduksi ASI. 

Ukuran areola juga bisa berubah ketika terjadi kenaikan berat badan. Karena areola mengikuti ukuran payudara, maka ketika tubuh membesar, payudara akan membesar, dan areola Anda juga akan semakin besar.

Ketika berat badan Anda menurun dan ukuran badan Anda menjadi lebih kecil, maka payudara dan areola Anda juga akan menjadi mengecil.

Apakah Warna Areola Memengaruhi Ukurannya?

Jika areola Anda jauh lebih gelap daripada payudara Anda, maka areola Anda akan lebih menarik perhatian karena warnanya yang kontras.

Warna areola dan puting sangat bervariasi. Orang yang memiliki kulit lebih gelap biasanya memiliki puting yang lebih gelap dibandingkan dengan orang yang memiliki warna kulit terang.

Namun, hal ini tidak bisa menjadi acuan karena hal yang sudah pasti menimbulkan perubahan pada warna areola maupun perubahan ukuran puting payudara adalah fase kehamilan pada seorang wanita.

Para dokter memiliki teori bahwa puting dan areola tumbuh dan menggelap untuk membuatnya lebih terlihat oleh bayi ketika hendak meminum ASI sang ibu.

Apakah Mungkin Untuk Mengubah Ukuran Areola?

Tidak ada cara yang mudah untuk mengubah ukuran areola Anda. Apabila Anda khawatir dengan penampilan areola Anda dan memiliki niat untuk mengubahnya, Anda harus berkonsultasi dengan dokter spesialis terlebih dahulu.

Anda bisa mengubah ukuran areola dengan tindakan operasi. Operasi reduksi areola dianggap sebagai prosedur elektif. Meskipun pembedahannya relatif sederhana, biaya untuk operasi areola terbilang mahal. 

Untuk teknis operasi pengecilan areola, dokter akan mengambil langkah mengeluarkan jaringan berpigmen dan menggunakannya untuk merekonstruksi areola yang lebih kecil.

Mereka akan menempatkan jahitan permanen di dalam payudara untuk mencegah peregangan areola. Sayatan dibuat di sepanjang perbatasan areola baru, sehingga bekas luka bedah tidak terlihat.

Proses penyembuhan operasi reduksi areola cukup cepat dibandingkan operasi bedah besar. Operasi reduksi areola dapat dilakukan sendiri atau dikombinasikan dengan operasi pembesaran payudara atau pengencangan payudara.

Ketika operasi hanya dikhususkan untuk pengurangan ukuran areola, maka pasien hanya akan diberikan bius lokal. Ini mengurangi risiko komplikasi bedah Anda.

Namun, hal yang perlu dipertimbangkan adalah operasi ini dapat beresiko mengurangi kemampuan untuk menyusui.

Ini juga dapat mengurangi daya perasaan pada puting susu Anda, sama seperti efek ketika menjalani operasi payudara pada umumnya.

Sumber:

What Can Cause Large Areolas and Is This Normal?. https://www.healthline.com/health/womens-health/large-areola. Dilansir dari 20 November 2019.

Kembali ke blog

4 komentar

psRQcAIfYWDNXSKZ

aAOxlensWr

UMlZFJpPksf

QGulZpaB

eEypobWds

bedzikVHR

dYwFcEzoQrZ

NvxWckmqTRHweu

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Produk Rekomendasi

Tutup

Artikel terkait