Deflazacort

    Deflazacort merupakan obat yang digunakan untuk mengurangi inflamasi dan meredakan gejala kondisi seperti asma, arthritis, dan alergi. Selain itu, deflazacort juga dipakai untuk terapi masalah pada kulit, ginjal, jantung, sistem pencernaan, mata, atau darah.

    Golongan obat: Kortikosteroid Merek dagang: Calcort, Defcort, Dezacor

    Apa itu Deflazacort?

    Deflazacort adalah kortikosteroid yang efektif dalam menangani peradangan berbagai penyakit, termasuk asma, radang sendi, dan alergi. Obat ini juga bertindak dalam pengobatan kondisi kulit, ginjal, jantung, sistem pencernaan, mata, dan darah. Selain itu, deflazacort juga digunakan dalam pengobatan tumor dan penekanan sistem imun pasca transplantasi organ.

    Dosis Deflazacort

    Dosis deflazacort ditentukan berdasarkan jenis penyakit dan resep dokter, dengan disertai konsultasi pada ahli farmasi jika terdapat keraguan. Tablet deflazacort dikonsumsi utuh dengan bantuan segelas air. Pastikan Anda mengikuti jadwal yang direkomendasikan oleh dokter. Untuk penggunaan deflazacort oleh orang dewasa biasanya dosisnya hingga 120 mg per hari, dan untuk pemeliharaan berkisar antara 3-18 mg per hari. Sementara pada anak-anak, dosisnya antara 0,25-1,5 mg per kg berat badan setiap hari atau dosis selang sehari.

    Cara Pemakaian Deflazacort

    Deflazacort sebaiknya digunakan sesuai arahan dokter dan jangan lupa konsultasi bila ada keraguan. Pastikan meminum obat ini tepat waktu dengan petunjuk yang telah disebar. Simpan obat pada suhu kamar, terhindar dari sinar matahari langsung dan kelembapan. Jauhkan dari toilet atau tempat pembuangan lainnya kecuali ada instruksi khusus. Buang produk ini sesuai petunjuk ketika telah melewati tanggal kedaluwarsa atau sudah tidak digunakan lagi.

    Efek Samping Deflazacort

    Deflazacort bisa menimbulkan efek samping. Segera cari pertolongan medis jika Anda mengalami pembengkakan, kesulitan bernapas, ruam, atau gejala ulkus lambung seperti feses hitam atau muntah yang berbentuk seperti bubuk kopi. Efek samping serius dapat mencakup depresi parah, ide bunuh diri, gangguan mental termasuk delusi atau halusinasi. Efek samping lainnya bisa berupa sakit tenggorokan parah dan susah menelan. Penting untuk berdiskusi dengan dokter mengenai efek samping yang mungkin terjadi.

    Peringatan dan Perhatian saat Menggunakan Deflazacort

    Beberapa individu harus berhati-hati dalam menggunakan deflazacort, termasuk:

    • Penderita alergi deflazacort
    • Orang yang memiliki infeksi sistemik yang belum diobati
    • Mereka yang baru saja mendapat vaksinasi virus hidup

    Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter jika memiliki riwayat depresi berat atau kondisi mental lain, penyakit seperti diabetes, tekanan darah tinggi, masalah ginjal, hati atau jantung, osteoporosis, glaukoma, gangguan tiroid, atau memiliki kondisi pencernaan tertentu.

    Efek Deflazacort bagi Ibu Hamil dan Menyusui

    Saat ini belum ada informasi yang memadai mengenai keamanan penggunaan deflazacort bagi ibu hamil dan menyusui. Oleh karena itu, penting untuk berkomunikasi dengan dokter jika Anda hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui.

    Interaksi Deflazacort dengan Obat Lain

    Deflazacort dapat berinteraksi dengan obat-obatan lain yang mungkin memerlukan penyesuaian dosis atau tindakan pencegahan khusus. Interaksi berikut ini adalah beberapa contoh yang memerlukan perhatian:

    • Anti asam
    • ACE inhibitor
    • Acetazolamide
    • Adrenergic neuron blocker
    • Antidiabetik
    • Aspirin
    • Barbiturat

    • Sesuaikan dengan dokter mengenai konsumsi obat deflazacort dengan makanan, alkohol, atau tembakau, serta informasikan adanya kondisi kesehatan lain yang dimiliki. Dalam keadaan darurat atau overdosis, segera dapatkan bantuan medis.

    Mau konsultasi seputar obat dan kesehatan?

    Tanya Apoteker
    Catatan
    FAVO Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
    Kembali ke blog

    Produk Rekomendasi

    Tutup

    Ditinjau secara medis oleh apt. Diana Fatria, S. Farm

    Artikel terkait